LITERASI INFORMASI
11. Literasi Informasi merupakan sarana untuk mencapai tujuan
hidup pribadi, serial, pekerjaan, dan
pendidikan (UNESCO)
22. Literasi Infromasi merupakan sarana untuk memecahkan
masalah dengan memanfaatkan sumber-sumber informasi sebagai hak asasi manusia
untuk menjadi pembelajaran
33. Literasi informasi sebagai ketrampilan menyaring
informasi dalam kehidupan masyarakat berbagai informasi
Pendidikan
Literasi informasi membekali para siswa dengan kemampuan untuk merumuskan
masalah yang di hadapinya dan kemampuan menggunakan sumber –sumber informasi
yang benar dan diperlukan sesuai kebutuhan, Termasuk didalamnya adalah
kemampuan untuk mengorganisasi informasi tersebut, kemampuan mempresentasikan
hasil temuan , mengevaluasi proses pemecahan masalah dan menyimpannya kembali
sebagai pengetahuan baru ke dalam pengetahuan yang dimiliki sebelumnya .
Pendidikan ini dapat dilakukan dengan kerja sama antara pustakawan sekolah
dengan para guru dalam bentuk kaloborasi kegiatan belajar mengajar
“Literasi
Informasi adalah pemahaman dan kemampuan seseorang untuk menyadari kapan
informasi diperlukan, menemukan, mengevaluasi, dan menggunakan secara
efektif.”(CAUL,2004)
Secara
umum, pemahaman yang terkandung dalam makna literasi informasi adalah :
a. Literasi Informasi merupakan proses belajar bagaimana
caranya.
b. Ketrampilan literasi informasi mencakup pemahaman dan
kemapuan seseorang untuk :
1. Menyadari kapan informasi diperlukan
2. Menemukan Informasi
3. Mengevaluasi Informasi
4. Menggunakan Evaluasi Informasi yang diperoleh secara
efektif
5. Mengkomunikasikan hasilnya dengan etij
c. Ketrampilan literasi informasi merupakan hak persayaratan
untuk berpatisipasi dalam masyarakat berinformasi.
d. Ketrampilan literasi informasi merupakan hak asasi
manusia untuk belajar sepanjang hayat.
Standar Literasi Informas 8/8/2016
Standar literasi informasi
digunakan sebagi alat ukur pencapaian proses literasi informasi bagi para siswa
standar juga dimanfaatkan sebagai sebuah landasan pengembangan program agar
pengukuran hasil program dapat dilakukan berdasarkan tujuan, tujuan yang
ditetapkan. Salah satu dan yang dikembangkan oleh American Association Of School Libararian (AASL) pada tahun 1994
mempunyai tiga kategori yang mencakup sembilan standar dan dua puluh sembilan
indikator. Berikut ini penjabaran tiga kategori dan sembilan standar tersebut :
Kategori 1 : Literasi Informasi
Standar 2 : Siswa yang melek informasi
mengakses
dapat
Informasi secara efisien dan efektif
Standar Kompetisi :
2 : Siswa yang melek informasi mengvakuasi
Informasi
secara kiritis dan kompetisi
Standar 3 : Siswa yang melek informasi
menggunakan
Informasi
secara akurat dan efektif
Kategori 2 : Pemebelajaran Mandiri
Standar 4 : Siswa Pembelajar mandiri
adalah siswa
Melek
informasi berkaitan inisiatif pribadi